Video Proses Pembuatan Ulos
TUNGKULAN
Tungkulan juga salah satu perangkat yang ada pada Alat Tenun Bukan Mesin. Jika ATBK ini dipreteli, salah satu yang menjadi perlengkapannya adalah Tungkulan ini. Kegunaannya adalah sebagai tempat untuk menggulung benang lalatan yang diproduksi oleh pembuat lalatan. Lalatan itu sendiri adalah Gulungan Besar atas helai-helai benang yang terdiri dari antara 1.100 hingga 2.500 helai benang yang tersusun sejajar didalam tunggkulan yang panjangnya juga relatif, tergantung permintaan para operator Tenun. Benang yang ada di tungkulan inilah yang dibentangkan disepanjang Alat tenun, yang ujungnya diikatkan pada roda penggulung yang berada dibawah Tatakan ulos. Benang lalatan ini lah yang menjadi benang utama sebagai bahan pembuat ulos. Benang lalatan ini memanjang didalam Alat tenun, melewati Mata Gion, masuk kedalam SISIR yang tertanam dalam Ayunan, dan melintang kebawah untuk diikatkan pada roda penggulung. Saat pemesanannya, kita bisa tentukan sendiri dan buat permintaan kepada pengusaha lalatan, berapa meter kira-kira panjang benang yang kita butuhkan. Adapun ukuran yang biasa dibuat adalah, 100m, 150m, 200m, 250m, 300m. Masing-masing ukuran tersebut akan menghasilkan sejumlah ulos yang berbeda pula kuantitasnya. Mulai dari ukuran benang yang paling pendek, akan menghasilkan ulos yang lebih sedikit, hingga pada ukuran benang yang paling panjang akan menghasilkan ulos yang paling banyak. Namun untuk ukuran lebarnya ulos, dalam satu lalatan akan sama lebarnya.
Langganan:
Postingan (Atom)
Tidak ada komentar:
Posting Komentar